Jika Anda sedang mencari tempat untuk bersantai dari beristirahat sejenak dari segala kesibukan atau ingin mencari suasana kerja yang baru, maka Spanyol mungkin bisa menjadi alternatif tujuan Anda.

Dengan meningkatnya kerja jarak jauh, negara ini berencana untuk memperkenalkan visa nomaden digital yang memungkinkan Anda untuk tinggal dan bekerja selama maksimal 12 bulan. Sekitar 30 kota dan desa di seluruh Spanyol telah memutuskan untuk bergabung dengan Red Nacional de Pueblos Acogedores para el Teletrabajo (atau Jaringan Nasional Desa Penyambutan untuk pekerja Jarak Jauh) untuk mendorong nomaden untuk berkunjung. Mereka semua memiliki kurang dari 5.000 penduduk dan ingin menarik penduduk baru untuk mengisi kembali jalan-jalan mereka.

Apakah orang tinggal untuk istirahat sejenak atau menjadikan tempat-tempat ini sebagai rumah sementara mereka, diharapkan masuknya orang yang bekerja dari rumah akan membantu merevitalisasi masyarakat.

Berikut tempatnya :

1. Genalguacil, Malaga

Desa kecil di jantung Lembah Genal ini memiliki kurang dari 500 penduduk. Bertengger di lereng Sierra Bermeja dan tidak jauh dari laut, keindahan alamnya telah populer di kalangan pecinta seni secara turun-temurun.

Kualitas udara yang baik dan polusi suara yang rendah menjadikan ini pilihan yang menarik bagi siapa saja yang ingin melarikan diri dari kehidupan kota yang sibuk.

Genalguacil memiliki internet fiber dan penerimaan 4G yang baik sehingga tidak perlu khawatir untuk tetap terhubung di lokasi terpencil ini. Biaya hidup di desa juga rendah, sekitar €130 seminggu untuk akomodasi, makanan, dan penggunaan ruang kerja.

2. Tejeda, Gran Canaria

Satu-satunya pilihan yang terletak di Kepulauan Canary, Tejeda adalah pilihan bagi siapa saja yang menginginkan kehangatan yang terjamin sepanjang tahun. Suhu rata-rata tahunan sekitar 19ºC dan hanya 700mm hujan yang turun di desa setiap tahun.

Dengan total 1.921 penduduk, ini lebih sibuk daripada beberapa tujuan nomaden digital lainnya dalam daftar, tetapi dengan itu muncul pasar kecil yang dipenuhi dengan produk artisanal lokal serta lebih banyak restoran dan fasilitas untuk dipilih.

Biaya untuk tinggal di desa sekitar €240 per orang per minggu untuk makanan dan perumahan.

3. San Vicente de La Sonsierra, La Rioja

Duduk di atas bukit dan dikelilingi oleh kebun anggur yang menghasilkan beberapa anggur terkenal di wilayah Rioja, desa ini dikemas dengan pesona bersejarah. Jalan-jalannya yang berliku berpuncak pada sebuah kastil dan gereja dengan pemandangan spektakuler ke area tersebut.

Lebih dari 1000 orang tinggal di San Vicente de La Sonsierra tetapi itu tidak berarti terputus. Fasilitas lokal meliputi pusat kesehatan, kantor pos, perpustakaan, dan berbagai toko.

Jika Anda mencari lingkungan yang menginspirasi dan lokasi yang tenang untuk mendapatkan inspirasi, maka desa di utara Spanyol ini bisa menjadi tujuan kerja jarak jauh untuk Anda. Rata-rata seminggu, tinggal termasuk biaya makanan dan akomodasi, akan membuat Anda kembali € 205 per orang.

4. Rabanales de Aliste, Zamora

Terletak dekat perbatasan dengan Portugal, desa ini berpenduduk kurang dari 500 jiwa. Populasi yang menua berarti bahwa tradisi bahasa sedang sekarat di sini dan dengan kisah-kisah kuno kehidupan di daerah ini. Ini adalah salah satu untuk penggemar bahasa yang harus siap untuk mempelajari beberapa ekspresi lokal untuk membantu menjaga kebiasaan turun-temurun ini tetap hidup.

Jalur hiking dan rute bersepeda gunung menjadikan ini pilihan yang baik untuk nomaden digital yang sporty juga. Wilayah ini penuh dengan keindahan alam untuk dijelajahi dan sedikit kurang berbukit daripada beberapa pilihan lain dalam daftar.

Tinggal di sini akan dikenakan biaya sekitar €270 seminggu untuk makanan dan akomodasi dengan ruang kerja jarak jauh gratis yang tersedia di gedung sekolah tua desa.

Artikel dikutip dan diterjemahkan dari euronews.travel. “Spain is launching a digital nomad visa, but where should you stay?” https://www.euronews.com/travel/2021/08/19/spain-is-launching-a-digital-nomad-visa-but-where-should-you-stay